MABUA HARLEY-DAVIDSON JOURNEY IN INDONESIA
PT. Mabua Harley-Davidson memulai perjalanannya pada tanggal 13 Juni 1997 atas prakarsa Soetikno Soedarjo dan (alm.) Bambang Pramono Sungkono. Dalam situasi ekonomi yang sulit,
PT. Mabua Harley-Davidson berhasil bertumbuh dan berkembang berkat dukungan dari penggemar Harley-Davidson di Indonesia. Pada 17 September 2000 PT. Dewata Harley-Davidson berdiri di Pulau Bali dan dipimpin oleh Tony Pramoediarso. Keberadaan dua dealer resmi Harley-Davidson tersebut menyediakan layanan after sales untuk seluruh konsumen Harley-Davidson di daerah Jawa dan Bali. Pada bulan Oktober 2002, PT. Mabua Harley-Davidson kehilangan salah satu pemimpinnya. Bambang Pramono Sungkono meninggal dunia karena serangan jantung. Tiga minggu setelahnya, PT. Dewata Harley-Davidson juga kehilangan pemimpinnya, yaitu Tony Pramoediarso.
Atas prakarsa Soetikno Soedarjo, PT. Mabua Harley-Davidson dan PT. Dewata Harley-Davidson kemudian disatukan oleh dalam naungan manajemen MRA Group dan menunjuk Djonnie Rahmat sebagai Presiden Direktur. Di bawah kepemimpinan Djonnie Rahmat, PT. Mabua Harley-Davidson berkembang pesat dan mendapat kepercayaan yang membanggakan, yaitu: Izin Completely Knock Down (CKD) System dari Harley-Davidson Motor Company (HDMC) pada tahun 2001, sertifikat ISO 9001:2000 untuk PT. Mabua Harley-Davidson dan PT. Dewata Harley-Davidson pada tahun 2004, dan program loyalitas pelanggan bernama MHD Preferred Card (MPC) yang memberi nilai tambah bagi konsumen. Peningkatan juga terjadi di dealership yang kini hadir di Jakarta, Semarang, Surabaya, Bali, dan Medan. Di samping itu, PT. Mabua Harley-Davidson dan PT. Dewata Harley-Davidson selalu mendukung setiap kegiatan dari konsumen Harley-Davidson seperti riding, touring, dan kegiatan sosial. Semua pencapaian tersebut semata - mata untuk memberikan pelayanan dan kepuasan terbaik bagi konsumen Harley-Davidson di seluruh Indonesia.
PT. Mabua Harley-Davidson memulai perjalanannya pada tanggal 13 Juni 1997 atas prakarsa Soetikno Soedarjo dan (alm.) Bambang Pramono Sungkono. Dalam situasi ekonomi yang sulit,
PT. Mabua Harley-Davidson berhasil bertumbuh dan berkembang berkat dukungan dari penggemar Harley-Davidson di Indonesia. Pada 17 September 2000 PT. Dewata Harley-Davidson berdiri di Pulau Bali dan dipimpin oleh Tony Pramoediarso. Keberadaan dua dealer resmi Harley-Davidson tersebut menyediakan layanan after sales untuk seluruh konsumen Harley-Davidson di daerah Jawa dan Bali. Pada bulan Oktober 2002, PT. Mabua Harley-Davidson kehilangan salah satu pemimpinnya. Bambang Pramono Sungkono meninggal dunia karena serangan jantung. Tiga minggu setelahnya, PT. Dewata Harley-Davidson juga kehilangan pemimpinnya, yaitu Tony Pramoediarso.
Atas prakarsa Soetikno Soedarjo, PT. Mabua Harley-Davidson dan PT. Dewata Harley-Davidson kemudian disatukan oleh dalam naungan manajemen MRA Group dan menunjuk Djonnie Rahmat sebagai Presiden Direktur. Di bawah kepemimpinan Djonnie Rahmat, PT. Mabua Harley-Davidson berkembang pesat dan mendapat kepercayaan yang membanggakan, yaitu: Izin Completely Knock Down (CKD) System dari Harley-Davidson Motor Company (HDMC) pada tahun 2001, sertifikat ISO 9001:2000 untuk PT. Mabua Harley-Davidson dan PT. Dewata Harley-Davidson pada tahun 2004, dan program loyalitas pelanggan bernama MHD Preferred Card (MPC) yang memberi nilai tambah bagi konsumen. Peningkatan juga terjadi di dealership yang kini hadir di Jakarta, Semarang, Surabaya, Bali, dan Medan. Di samping itu, PT. Mabua Harley-Davidson dan PT. Dewata Harley-Davidson selalu mendukung setiap kegiatan dari konsumen Harley-Davidson seperti riding, touring, dan kegiatan sosial. Semua pencapaian tersebut semata - mata untuk memberikan pelayanan dan kepuasan terbaik bagi konsumen Harley-Davidson di seluruh Indonesia.
Terbesar Di Indonesia
Mabua Harley-Davidson Semarang
Jl Dr Wahidin No 93
Kaliwiru Candisari
Semarang 50253
Phone (62-24) 850 5100
Phone (62-24) 850 5044
Senin-Jumat : 09.00 - 19.00
Sabtu-Minggu : 09.00 - 15.00
Jl Dr Wahidin No 93
Kaliwiru Candisari
Semarang 50253
Phone (62-24) 850 5100
Phone (62-24) 850 5044
Senin-Jumat : 09.00 - 19.00
Sabtu-Minggu : 09.00 - 15.00